Perancangan Islamic Center Provinsi Jambi dengan Pendekatan Arsitektur Lokal dan Islam
DOI:
https://doi.org/10.35141/krk.v1i2.406Keywords:
arsitektur, islamic center, Jambi, masjidAbstract
Islamic Center adalah tempat berlangsungnya aktifitas penunjang keagamaan Islam. Awal mula munculnya Islamic Center adalah dari perkembangan Islam di negara Barat, di mana agama Islam merupakan agama minoritas, sehingga Islamic Center menjadi wadah untuk menampung aktifitas ibadah. Kota Jambi sebelumnya memiliki Islamic Center yang terletak di Masjid Agung Al-Falah, namun saat ini sudah tidak beroperasi lagi. Sehingga tujuan dari perancangan ini adalah untuk memunculkan kembali pusat peradaban Islam di Jambi, yaitu Perancangan Islamic Center Provinsi Jambi dengan Pendekatan Arsitektur Islam dan Lokal. Pemilihan pendekatan arsitektur islam dan lokal adalah untuk memadukan dan mononjolkan ciri khas dari unsur islam dan unsur lokal. Unsur Islam pada perancangan diterapkan pada bentuk sirkulasi tapak yang membentuk segi 8, di mana segi 8 identik dengan bentuk geometris pada arsitektur islam. Unsur lokal dimasukkan dalam bangunan masjid yang memiliki bentuk atap menyerupai masjid Keramat Koto Tuo, Kerinci.
arsitektur, Islamic center, Jambi, masjid