HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN PERILAKU 3M PLUS DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAL X KOTA JAMBI

  • Winna Kurnia sari,AZ Universitas Adiwangsa Jambi

Abstract

WHO (2015), menyatakan 3.9 miliar penduduk dunia di negara tropis dan subtrois terdapat 128 negara beresiko  terinfeksi virus dengue dengan 96 juta kasus. Di Asia Tenggara , terjadi kematian sebanyak 67.295 dari total kematian diseluruh dunia sebanyak 68.977. Menurut kemenkes RI (2016) penyakit DBD telah menjadi penyakit yang mematikan sejak tahun 2013 dan  tersebar di 436 kabupaten/kota pada 33 provinsi di Indonesia.Data Dinkes Kota Jambi Jumlah penderita DBD di Kota Jambi selama tiga tahun terakhir mengalami peningkatan yaitu pada tahun 2018 sebanyak 220 kasus , Pada tahun 2019 sebanyak 698 kasus, dan pada tahun 2020 sebnyak 724 kasus. Tujuan Penelitian ini yaitu untuk mengetahui Hubungan antara Pengetahuan Dan Perilaku 3M Plus Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Wilayah Dipuskesmas Paal X  Kota Jambi Tahun 2021.Penelitian ini merupakan penelitian  analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian sebanyak 18.654. Jumlah sampel yang digunakan yaitu teknik purposive sampling sebanyak 63 orang.Dari Hasil Penelitian diperoleh nilai p-value 0.016 (p<0.05) dapat disimpulkan bahwa Ada Hubungan Antara Perilaku 3M Plus Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Wilayah Kerja Puskesmas Paal X Kota Jambi. Dan Dari hasil uji statistik chi-square diperoleh nilai p-value 0.404 (p>0.05) dengan demikian tidak ada hubungan antara pengetahuan masyarakat terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue di Puskmas Paal X Kota Jambi Tahun 2021.Upaya yang dapat dilakukan untuk lebih meningkatkan perilaku yang baik terhadap kejadian DBD adalah dengan cara tetap menjaga lingkungan yang bersih dan sehat untuk keluarga dan selalu menerapkan Perilaku 3M Plus  dengan baik.

Published
2022-05-18