Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu, Status Sosial Ekonomi dan Jarak Kelahiran Terhadap Status Gizi Balita di Puskesmas Talangbakung Kota Jambi Tahun 2018

  • Matda Yunartha Universitas Adiwangsa Jambi
Keywords: Status Gizi Balita, Pengetahuan Ibu, Status Ekonomi, Jarak Kelahiran

Abstract

Badan kesehatan dunia (WHO) memperkirakan bahwa 54 % kematian anak disebabkan oleh keadaan gizi yang buruk. Di Indonesia, saat ini tercatat 4,5% dari 22 juta jiwa balita atau 900 ribu balita. Mengalami gizi kurang atau gizi buruk dan mengakibatkan lebih dari 80% kematian anak dan pada rentang tahun 2016 - 2017 sebanyak 35 balita gizi buruk yang ada di Provinsi Jambi. Penelitian ini dilakukan secara deskriptif analitik dengan Cross Sectional yaitu untuk menghubungkan tingkat pengetahuan ibu, status ekonomi, jarak kelahiran terhadap status gizi pada balita di poli gizi di Puskesmas Talang Bakung Kota Jambi Tahun 2018. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita dan yaitu sebanyak 43 orang. Pengambilan sampel pada penelitian menggunakan teknik Purposive   Sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 14 s/d 19 Agustus 2018 dengan menggunakan kuesioner dan lembar checklist sebagai alat ukur. Analisis dilakukan secara bivariat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan ibu dengan P-Value 0.000(p<0,05), terdapat hubungan antara status ekonomi dengan status gizi balita dengan P-Value 0.000(p>0,05), terdapat hubungan antara jarak kelahiran dengan kejadian status gizi balita dengan P-Value 0.000(p<0,05). Dari hasil penelitian ini upaya yang dapat dilakukan adalah meningkatkan pengetahuan ibu tentang status gizi balita adalah dengan memberikan penyuluhan tentang pola makan yang benar, pencegahan dan tindakan utama apabila anak dicurigai mengalami gizi kurang atau buruk oleh tenaga kesehatan baik bidan, dokter ataupun tenaga kesehatan lainnya baik secara langsung maupun media sosial seperti iklan dan pamflet.

Published
2019-05-27