Status Psikososial pada Pasien yang Pernah Terkonfirmasi Covid-19 di Puskesmas Paal V Kota Jambi Tahun 2021
DOI:
https://doi.org/10.35141/njn.v1i01.418Keywords:
depresi, cemas, stress, Covid-19Abstract
Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI) tahun 2020 melakukan survei mengenai kesehatan mental melalui swaperiksa yang dilakukan secara daring. Pemeriksaan dilakukan terhadap 2.364 responden di 34 provinsi menyebutkan hasil sebanyak 69% responden mengalami masalah psikologis. Sebanyak 68% mengalami cemas, 67% mengalami depresi, dan 77% mengalami trauma psikologis. Sebanyak 49% responden yang mengalami depresi bahkan berpikir tentang kematian akibat pandemi Covid-19. Penelitian deskriptif dengan variabel penelitian yaitu status psikososial (depresi, cemas, stress). Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner Depression Anxiety Stress Scales (DASS-42). Populasi penelitian adalah seluruh pasien yang pernah terkonfirmasi Covid-19 di Puskesmas Paal V Kota Jambi tahun 2020 sebanyak 289 pasien. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 165 responden yang diambil dengan cara random sampling. Analisa data dalam penelitian dilakukan dengan analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan gambaran karakteristik pasien yang pernah terkonfirmasi Covid-19 berdasarkan lama rawat yaitu >3 bulan 35,2% (58 orang), status komorbid 64,8% (107 orang), status rawat di rumah sakit 41,2% (68 orang). Status psikososial depresi tingkat sedang 60,0% (99 orang), cemas berat 50,3% (83 orang). Dan stress sedang 65,5% (108 orang). Diharapkan dapat memberikan penyuluhan, dan bisa menganalisa permasalahan yang berkaitan pada dampak psikologis pasien pasca Covid-19.