Perubahan Bentuk Garis Langit Bangunan pada Pasar Bawah dan Pasar Baru Kota Bangko

Abstract

Seiring dengan semakin berkembangnya pertumbuhan ekonomi yang baik di Kabupaten Merangin. Dampak paling besar yang dirasakan adalah, semakin banyaknya pembangunan bangunan ruko, gudang, kios dan kontrakan, untuk menunjang perdagangan barang dan jasa. Bangunan ruko sebagai alternatif membuka usaha yang dengan kesederhanaan dan kepraktisannya dapat menampung segala aktifitas dengan skala ekonomi kecil, adanya efisiensi waktu dengan adanya percampuran fungsi hunian dan kerja, dengan efisiensi lahan dan kemudahan pembangunannya. Garis langit di kawasan perkotaan merupakan lokasi penting yang perlu diperhatikan sebagai suatu estetika kota. Sebaiknya garis langit dan pemandangan atap bangunan dapat dinikmati dari berbagai sudut pandang di suatu kota. Ketika dipandang dari jauh, profil kota dapat dilihat sebagai sebuah siluet. Awalnya, bangunan ruko di Pasar Baru dan Pasar Bawah Kota Bangko memiliki ketinggian dua dan tiga lantai. Jumlah lantai ini umum dipakai pada bangunan ruko yang ada dikawasan pasar. Saat ini di kawasan Pasar Bawah dan Pasar Baru Kota Bangko terdapat sejumlah bangunan ruko yang melakukan penambahan jumlah lantai bangunan secara vertikal. Perubahan Garis Langit bangunan ruko di kawasan Pasar Bawah dan Pasar Baru diakibatkan adanya dorongan akan kebutuhan ruang untuk penyimpanan barang berupa gudang dan tempat ibadah. Serta adanya peluang nilai ekonomi yang menjanjikan dari bisnis sarang wallet pada bangunan ruko yang ditempatkan pada lantai teratas bangunan. Dampaknya, ketinggian bangunan ruko bertambah jumlah lantainya tanpa mempertimbangkan aspek visual dan tampilan estetika serta mengabaikan aspek konstruksi bangunan yang kokoh dan aman.