Feasibility Study Pembangunan Gedung Terminal Rawasari kota Jambi

Authors

  • Didik Yulianto Universitas Adiwangsa Jambi

DOI:

https://doi.org/10.35141/krk.v2i1.578

Keywords:

Benefit Cost Ratio (BCR), Feasibility Study, Internal Rate of Return (IRR), Net Present Value (NPV), Payback Period

Abstract

Feasibility Study adalah parameter penilaian kelayakan suatu proyek sebelum kegiatan proyek tersebut dilakukan konstruksi pembangunannya. Secara hirarki dalam studi kelayakan melibatkan 4 P yaitu rencana (Plan), proses (Process), orang (people) dan kekuatan (Power) selanjunya untuk resiko di anggap sebagai faktor eksternal proyek misalnya kondisi cuaca. Untuk mengukur kelayakan ekonomi dari Pengembangan Terminal Rawasari Kota Jambi dapat menggunakan analisis Net Present Value (NPV), Internal Rate of Returns (IRR), dan Net Benefit Cost Ratio (Net BCR). Nilai investasi yang diperlukan dalam pembangunan Terminal Rawasari Kota Jambi sebesar Rp. 15.000.000.000,00 investasi tersebut diperoleh berdasarkan perhitungan biaya langsung dan tidak langsung. Benefit cost ratio (B/CR) jika nilainya < 1 maka proyek itu tidak ekonomis dan jika > 1 berarti proyek itu feasible. Jika B/C ratio = 1 dikatakan proyek itu marginal (tidak rugi dan tidak untung). Rencana Pengembangan Terminal Rawasari Kota Jambi memiliki Benefit Cost Rasio Positif yakni sebesar 3,50 dan dengan nilai B/Cratio yang lebih besar dari 1

Downloads

Published

2023-01-31