Resiliensi Permukiman di Rawa-Rawa Sungai Maram Kawasan Pasar Kota Jambi
DOI:
https://doi.org/10.35141/krk.v4i1.1165Keywords:
jambi, pasar, permukiman, rawa, resiliensi, sungai maramAbstract
Sungai Maram merupakan sungai yang turut membentuk kawasan Pasar sebagai kota lama Jambi. Sungai yang dalam alam kehidupan masyarakat Jambi di masa lalu merupakan bagian vital. Meski dalam perjalanan sejarah terjadi pergeseran orientasi ke daratan dalam kehidupan modern kini, keberadaan sungai tak bisa diabaikan, walaupun cenderung menjadi area buangan. Kawasan permukiman yang tumbuh di sepanjang sungai menjadi area yang terkurung dalam kantung inti blok, dikelilingi ruko-ruko batu yang dibangun kemudian. Ketika terjadi fenomena urban declinedengan depopulasinya, justru area permukiman ini tetap bertahan. Pertanyaannya, bagaimana kondisi permukiman rawa-rawa ini betahan dan memiliki resiliensi di tengah kondisi morfolologis yang ada. Penelitian dilakukan sebagai kajian kualitatif dalam bentuk studi kasus melalui deskripsi atas morfologi permukiman dalam konteks lingkungan fisik alamiah dan binaan. Hasilnya dijumpai faktor-faktor yang menunjang, mulai dari model arsitektur panggung, aksesbilitas dan orientasinya dalam blok. Termasuk keterisolasian area yang mendukung kohesi sosial permukiman. Tak kurang juga beberapa kondisi menjadi ancaman bagi resiliensi ke depan, seperti masalah kesehatan lingkungan, keamanan dan potensi merosotnya vitalitas kawasan Pasar.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Denny Iwan Setyawan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.