JUMANJI (JURNAL MANAJEMEN JAMBI)

Pengaruh Disiplin Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Kontraktor Fabrikasi PT. Budi Rides Cemerlang Jambi

Efandri Agustian, Elfiandi — Mon, 01 Jul 2024 01:37:12 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana pengaruh disiplin kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada kontraktor Fabrikasi PT. Budi Rides Cemerlang Jambi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel yang digunakan sebanyak 35 responden yang merupakan karyawan PT. Budi Rides Cemerlang Jambi. Teknik analisis data digunakan yaitu Asosiatif Analysis dan Uji Simultan. Hasil analisis penelitian diperoleh hasil bahwa Hasil pengujian hipotesis membuktikan terdapat pengaruh antara disiplin kerja terhadap kinerja pegawai. Dilihat dari hasil perhitungan yang telah dilakukan diperoleh nilai t hitung lebih besar dari t tabel yakni 3,554 > 2,034 dengan taraf signifikan hasil sebesar 0,001 lebih kecil dari 0,05. Hasil pengujian hipotesis membuktikan terdapat pengaruh antara motivasi kerja terhadap kinerja pegawai. Dilihat dari hasil perhitungan yang telah dilakukan diperoleh nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel yakni 2,788 > 2,034 dengan taraf signifikan hasil sebesar 0,009 lebih kecil dari 0,05.

Efektivitas Penerimaan Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) (Studi Kasus Pada Masyarakat Di Desa Jebak Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi)

Mulia Inda Purwati, Izka Ismawati — Mon, 01 Jul 2024 02:00:42 +0000

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2023. Penelitian ini dilakukan di Desa Jebak Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi. Populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah aparat desa dan warga yang menerima BLT yang berjumlah 50 orang. Pengumpulan data menggunakan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penerima bantuan langsung tunai di Desa Jebak Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi memiliki penghasilan yang tidak tetap sehingga kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidup. Mekanisme penyaluran bantuan langsung tunai dan berjalan secara efektif.Mengingat dalam penelitian ini hanya untuk mengetahui efektivitas penerimaan bantuan lansung tunai maka diperlukan upaya untuk meningkatkan efektivitas dari program tersebut. Salah satu cara yakni dengan melakukan sosialisasi lebih lanjut dan meningkatkan keinginan masyarakat untuk memanfaatkan bantuan langsung tunai untuk melakukan usaha.

IDENTIFIKASI FAKTOR UTAMA PENGHAMBAT PENGEMBANGAN BISNIS DARING BAGI UMKM MENUJU INDONESIA EKONOMI DIGITAL

Marwan Setiawan, Anita Wijayanti — Mon, 01 Jul 2024 06:36:30 +0000

Perkembangan internet telah mempengaruhi perubahan sistem bisnis secara radikal. Internet mempengaruhi perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi. Teknologi informasi dan komunikasi saat ini telah di bangun berdasar pada pusat data, kumpulan server, selular dan bisnis sosial. Perkembangan ini sebagai dasar revolusi industri 4.0. Pemerintah Republik Indonesia cukup adaptif menghadapi revolusi industri 4.0 dengan pengembangan Road Map for Industri 4.0, sebuah cetak biru pengembangan industri digital di Indonesia. Indonesia Digital Ekonomi telah menjadi visi perkembangan bisnis di Indonesia. Pemerintah Indonesia menyadari bahwa 70% perusahaan di Indonesia adalah usaha mikro kecil menengah (UMKM), sehingga pemerintah Indonesia telah menetapkan tulang punggung keberhasilan Indonesia Ekonomi Digital adalah UMKM. Bisnis daring menjadi salah satu strategi yang efektif bagi akselerasi UMKM menuju Indonesia Digital Ekonomi. Tujuan studi ini adalah untuk mencari faktor penghambat pengembangan bisnis daring bagi UMKM di Indonesia. Studi ini menunjukkan 1) ketidaksesuaian bisnis daring dengan perusahaan, 2) bisnis daring tidak aman dan berbiaya tinggi dan 3) implementasi bisnis daring memerlukan waktu dan model yang tepat bagi UMKM.

HUBUNGAN KONTRAK PSIKOLOGIS DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN

Firdaus, Anisah — Fri, 09 Aug 2024 00:00:00 +0000

his research aims to examine the influence of the psychological contract on organizational commitment and the influence of both on employee performance. The research method used was a quantitative descriptive method with a sample of 93 banking employees in Jambi City. The data collection technique used in this research is a questionnaire and the data analysis technique uses the SEM PLS method. The results of this research prove that there is a positive and significant influence of psychological contracts on organizational commitment and organizational commitment on employee performance, however, psychological contracts only have an indirect influence on employee performance through organizational commitment.

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KARAKTERISTIK INDIVIDU TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN MOTIVASI INTRINSIK SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KAB. TANJUNG JABUNG BARAT

Alhudhori, Albetris — Fri, 09 Aug 2024 03:53:36 +0000

Ada hubungan yang erat antara kinerja perorangan (individual performance) dengan kinerja lembaga (institusional performance). Apabila kinerja perorangan/pegawai baik, maka kemungkinan besar kinerja instansi/lembaga juga baik. Menurut Mangkunegara (2004:67) kinerja pegawai adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Pegawai harus memiliki kualitas agar dapat memberikan kinerja yang baik untuk mendukung kinerja organisasi, karena pada dasarnya pegawai yang menunaikan tugas-tugas organisasi dalam kerangka kerja yang terarah. Apabila instansi memiliki kinerja yang bagus maka akan memberikan laba pada instansi.

PENGARUH KOMUNIKASI DAN STRESS TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA KOPERASI UNIT DESA PENEBEL

I Nyoman Arya Wiguna, Viktorianus Mahendra Da Lopez, Efandri Agustian — Thu, 15 Aug 2024 05:14:32 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana pengaruh komunikasi dan stress kerja terhadap kepuasan kerja pada karyawan Koperasi Unit Desa (KUD) Penebel Tabanan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel yang digunakan sebanyak 31 responden yang merupakan karyawan Koperasi Unit Desa (KUD) Penebel Tabanan. Penelitian ini menggunakan analisis Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan program SmartPLS. Hasil analisis penelitian diperoleh hasil bahwapertama komunikasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, hasil ini memberikan makna bahwa peningkatan komunikasi dapat mempengaruhi peningkatan kepuasan kerja karyawan pada Koperasi Unit Desa (KUD) Penebel Tabanan. Kedua stress kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja, hasil ini memberikan makna bahwa peningkatan stress kerja dapat mempengaruhi peningkatan kepuasan kerja karyawan pada Koperasi Unit Desa (KUD) Penebel Tabanan.

DAMPAK LINGKUNGAN KERJA PADA KINERA PEGAWAI DI LINGKUNGAN BPJS KETENAGAKERJAAN KOTA JAMBI

Kiki Helencia — Sun, 25 Aug 2024 06:56:35 +0000

The purpose of this research is to know the environmental condition of work and performance of employees at BPJS Ketenagakerjaan Kota Jambi and to know the impact of the working environment on the performance of employees at BPJS Ketenagakerjaan Kota Jambi. In discussing this issue authors use quantitative descriptive method that is by looking for information about the symptoms, clearly defined objectives to be achieved, plan the way of approach, collecting data as Materials to create a report. In this research the author held comparisons between environmental condition to the performance of employees in BPJS Ketenagakerjaan Kota Jambi. BPJS Ketenagakerjaan Kota Jambi as a government institution is responsible for the provision of services to the community in its working area. The provision of services to BPJS Ketenagakerjaan Kota Jambi is based on the awareness of the task, responsibility and high taste to carry out the good service so that people are satisfied. BPJS Ketenagakerjaan Kota Jambi is a Social Security program responsible for the state to provide social economic protection to the community. The constant value of 0.170 gives the meaning that if the working environment variable (X) is 0, then the performance variable (Y) is worth 0.170. Furthermore, with the simple linear regression equation above, there is a value of variable regression coefficient of work environment which is positive value of 0939. If the value of the working environment coefficient is positive if changes to the work environment variables will result in a directional change in the performance variable. In this study, it can be analyzed the magnitude of the working environment to the performance of 0939. This means that if the working environment of BPJS Ketenagakerjaan Kota Jambi increased by 1%, employees ' performance will increase by 93.9%. Working environment on BPJS high employment with an average score of 153.7. Furthermore, employee performance at BPJS Manpower is very high with an average score of 164.1. Based on the hypothesis test it is noted that there is a significant influence between working environment and employee performance in BPJS employment. This can is evidenced by the comparison between the calculated T value larger than t table (11,623 > 2,022). The working environment can affect performance by 77.6% and the remaining 22.4% is influenced by other variables not examined in this study.

PENGARUH BELANJA MODAL, EKSPOR DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI KOTA JAMBI

Deby Anggun Sari, Kiki Helencia, Deki Irawan, Febby Nanda Utami — Sat, 31 Aug 2024 08:34:45 +0000

Deby Dkk, 2019 with the title of thesis research, namely the Effects of Capital Expenditures, Exports and Economic Growth on Poverty Levels in Jambi City (Path Analysis Approach) This study aims to: 1) To analyze the effect of Capital Expenditures and Exports on Economic Growth in Jambi City during 2001-2017. 2) To analyze the effect of Capital Expenditures, Exports and Economic Growth on Poverty Levels in Jambi City during 2001-2017. The research model used in this study is the Path Analysis model. The effect of capital expenditure and exports on economic growth in Jambi City during the period of 2001 to 2017 can be concluded that capital expenditure and exports simultaneously influence economic growth in Jambi City. Whereas if viewed partially, the two independent variables, namely capital expenditure, have a negative and significant effect on economic growth and exports have a positive and significant effect on economic growth in Jambi City. The contribution of the direct effect of capital expenditure on economic growth is large and positive in value, but when viewed the contribution of indirect influence on economic growth through exports is greater than the contribution value of direct influence, but the value is negative. Whereas ifcalculated the contribution of the total effect is small and negative for economic growth in Jambi City. The effect of capital expenditure and exports on poverty and economic growth as intervening variables in Jambi City during the period of 2001 to 2017 can be concluded that capital expenditure, exports and economic growth simultaneously have a significant effect on poverty levels in Jambi City. Meanwhile, if viewed partially, only the export variable can have a significant effect on the poverty level, while capital expenditure and economic growth as intervening variables in this analysis model cannot influence the poverty level in Jambi City. Furthermore, testing the Trimming method results in the export variables that have a significant effect on the poverty level. The contribution of the direct effect of the export variable on poverty levels is 47.6 percent